Menikmati wisata kawasan Old Town kota Innsbruck

2016 – Delapan Jam Jalan-Jalan Santai di Old Town Innsbruck Austria

Setelah menikmati kota Munich selama 24 jam, kami pun segera beranjak menuju kota Innsbruck Austria. Perjalanan darat dengan bus Flixbus ini akan menempuh waktu satu setengah jam saja. Bus akan berhenti di halte kedatangan Innsbruck HBF, yang lokasinya persis di depan stasiun kereta Innsbruck. Kami pun masuk ke stasiun untuk mencari loker penitipan koper. Baru kemudian beranjak mengelilingi kota Innsbruck yang menyandang kota terbesar ke lima di Austria ini. Dengan waktu 6 – 7 jam sudah cukup untuk bisa menyambangi tempat-tempat keramaian yang ada di kawasan Old Town kota ini. Innsbruck, merupakan ibukota negara bagian Tyrol di Austria bagian barat. Kota ini berada di Pegunungan Alpen yang dikenal luas wisatawan sebagai jujugan untuk menikmati olahraga musim dingin. Selain itu, Innsbruck juga dikenal dengan banguinan ber-arsitektur imperial dan modern yang masih berdiri kokoh dan terpelihara hingga kini. Anda juga bisa menikmati wahana kereta gantung Nordkette. Wahana ini memiliki stasiun keren dan futuristik hasil rancangan arsitek Zaha Hadid. Dengan menumpang kereta gantung, Anda bisa menaiki puncak pegunugan Alpen sampai pada ketinggian 2,256 meter. Di pegunungan Nordkette ini, Anda bisa bermain ski saat musim dingin dan hiking mendaki gunung saat musim semi, gugur atau pun musim panas.

Landhausplatz

Setelah menitipkan koper bawaan di stasiun kereta Innsbruck HBF, kami mulai menyusuri jalan Salurner Strabe dengan berjalan kaki menuju Landhausplatz. Landhausplatz yang bernama lain Eduard Wallnöfer Square ini merupakan alun-alun Pemerintah Negara Bagian Innsbruck yang baru. Disinilah letak gedung pusat pemerintahan negara bagian berada. Alun-alun yang dibangun tahun 1930, selain sebagai pusat pemerintahan, juga jadi tempat hang out favorit muda mudi setempat untuk nongkrong atau main skateboard. Ada beberapa kursi panjang tertata rapi, jadi makin nyaman bagi pengunjung bersantai dan beristirahat. Menikmati suasana pagi atau pun sore hari dengan udara segar khas pegunungan Alpen benar-benar melegakan. Terlebih sambil melihat muda-mudi meliuk-liuk dengan papan skateboardnya. Landhausplatz atau Eduard Wallnöfer Square hanya berjarak beberapa langkah dari Maria Theresien Strabe, yang merupakan shopping street dan jalan paling ramai di kota Innsbruck.

Triumphforte

Shopping street Maria Theresien Strabe bermula dari sebuah gerbang megah bernama Triumphforte. Triumphforte merupakan monumen lengkungan kemenangan, yang terinspirasi dari budaya Romawi. Triumphpforte menggambarkan kehidupan kota modern dengan pemandangan pegunungan yang indah dan abadi. Monumen dengan arsitektur Baroque ini dibangun oleh Maria Theresia pada abad ke 18. Dan menjadi salah satu landmark yang paling menonjol di Innsbruck. Monumen ini dibangun bersamaan dengan rencana pernikahan pangeran Archduke Leopold. Bila Anda sudah sampai Triumphpforte, berarti sudah sampai di pintu masuk kawasan shopping street Maria Theresien Strabe. Pasti Anda makin bersemangat kembali jalan-jalan bukan. Dan pasti sudah terbayang bakal banyak hal menarik menanti di depan. Seperti gedung klasik cantik, pernik-pernik unik, deretan kafe dengan tenda iconik dan kuliner khas kota Innsbruck sudah menanti di depan mata dan lidah Anda…so enjoy…

Old Town Maria Theresien Strabe

Maria Theresien Strabe, berupa jalan sepanjang 500 meter yang membentang dari Triumphpforte di sisi selatan dan Hospital Church of Holy Spirit di sisi utara. Jalan pedestrian ini merupakan shopping street yang paling populer dan salah satu pusat magnet wisata yang ada di kota Innsbruck. Banyak bangunan dan monumen bersejarah, gerai brand pakaian ternama, gereja, museum dan resto cafe kuliner bertebaran di sini. Mulai dari gereja Sankt Josef dan Holy Church of Holy Spirit dengan menara nya yang cantik dan megah, museum Kunstraum Innsbruck (biasa dipakai pameran seniman kontemporer internasional), museum Servitenkloster-Kunstkammer, monumen Annasaule, sampai resto cafe tempat hang out asyik pun banyak ditemukan di sepanjang jalan ini. Resto atau cafe itu biasanya berada di bangunan klasik permanen ataupun cukup menggunakan tenda-tenda unik dan cantik yang berada di pinggir jalan. Tourist Information Center kota Innsbruck pun berada di jalan ini. Jadi dengan berjalan santai menyusuri di jalan Maria Theresien Strabe ini, Anda akan menikmati pengalaman wisata yang komplet. Mulai dari wisata budaya, belanja, kuliner, sampai wisata religi bisa dijumpai di sepanjang jalan ini.

Old Town Tomaselli Gelateria

Setelah lelah berjalan kaki, kami pun mampir ke kedai gelato alami atau ice cream Tomaselli Gelateria yang di rekomendasikan oleh salah satu situs traveling yang ada di kota Innsbruck. Gerai gelato ini terbilang cukup ramai dibandingkan gerai gelato lain yang ada di Maria Theresien Strabe. Rasanya mantap, varian berlimpah dan harga yang bersahabat, mungkin tiga kombinasi pas mantap ini cukup menarik pengunjung untuk datang dan rela antri di gerai Tomaselli Gelateria. Cafe Gelato ice cream ini menjajakan ice cream dengan 50 varian rasa, keren abis bukan. Buka dari hari Senin – Minggu dari jam 11 AM – 12 PM pada musim panas, gugur dan musim semi aja. Anda harus sabar antri ya untuk menikmati ice cream gelato ini. Lokasi nya pun cukup mudah ditemukan karena berdekatan dengan monumen Annasaule yang tepat berada di pusat jalan Maria Theresien Strabe. Anda bisa duduk santai di bangku panjang yang ada di dekat monumen ini sambil menikmati ice cream yang Anda pesan, plus merasakan suasana kemegahan kota lama Innsbruck pasti akan menjadi momen manis yang tak akan terlupakan. Kami pesan 3 cup ice cream rasa vanila dan caramel. Rasanya enak dan segar terutama bila dinikmati saat tengah hari di musim panas ini. Lumayan lah bisa jadi teman istirahat untuk mengembalikan stamina sebelum melanjutkan jalan-jalan ke destinasi wisata berikutnya.

Melanjutkan langkah kaki mengarah ke utara jalan Maria Theresien Strabe, kita akan sampai ke Herzog Friedrich Strabe. Di jalan sepanjang dua ratusan meter ini ada dua bangunan klasik yang juga menjadi landmark terkenal old town Innsbruck yaitu Stadtturm dan Goldenes Dachl. Dua gedung ini menjadi magnet kuat penarik wisatawan untuk berkunjung ke kota Innsbruck. Stadtturm/ City Tower/ menara kota pada awalnya berfungsi sebagai menara penjaga kota di abad pertengahan. City Tower ini mulai dipakai sebagai menara pengawas kota pada tahun 1450. Petugas penjaga akan mengawasi kota dari menara kota untuk memberikan peringatan dini kepada  warga kota akan kebakaran dan bahaya lainnya. Lantai bawah bangunan tower ini semula pernah difungsikan sebagai penjara. Namun saat ini, semua bagian bangunan telah difungsikan sebagai obyek wisata yang menawarkan wisata sejarah dan pemandangan jalanan abad pertengahan kota Innsbruck, kawasan Bergisel, gunung Patscherkofel, River Inn, dan pegunungan Nordkette yang cantik menakjubkan di sisi utara. Untuk mencapai viewing deck setinggi 31 meter, Anda harus menapaki 148 anak tangga batu. Hmmm …cukup melelahkan yaa…Tapi akan terbayar koq dengan pemandangan kota dan pegunungan alpen yang jelas tanpa halangan sama sekali, kecuali oleh awan dan kabut. Stadtturm bisa dikunjungi setiap hari dari 10 am to 5 pm (October – May); dan sampai 8 pm (June – September) dengan harga tiket masuk €3 (USD$4).

Old Town Goldenes Dachl

Goldenes Dachl atau Golden Roof, merupakan salah satu bangunan landmark paling terkenal dan bersejarah di pusat kota tua Innsbruck. Balkon utama yang indah dengan dihiasi tatanan 2.657 ubin berlapis tembaga yang menghiasi atap inilah yang menjadikan bangunan ini bernama Goldenes Dachl atau Golden Roof. Bangunan ini telah menjadi magnitude yang menonjol atas rumah-rumah abad pertengahan yang berdiri di kota lama Innsbruck selama lebih dari 500 tahun. Golden Roof dibangun oleh Kaisar Maximilian sebagai tempat tingggal sekaligus balkon pandang untuk menikmati pemandangan hiruk pikuk jalanan kota, menonton turnamen bersama dan bertatap muka dengan rakyatnya. The Golden Roof adalah tempat yang wajib dikunjungi bagi siapa pun yang berkunjung ke kota Innsbruck untuk menikmati dan merasakan suasana kebesaran dan kemegahan di zaman Kaisar Maximilian. Selama bulan Mei s.d. September: buka dari Monday to Saturday jam 10 am – 5 pm, sedangkan Oktober s.d. April: Tuesday to Sunday dari 10 am – 5 pm, dan akan tutup untuk umum di bulan November. Puas menikmati bangunan Golden Roof, kami beringsut ke arah barat melewati jalan Herzog Friedrich Strabe menuju ke jembatan Inn Brucke yang membentang di atas Sungai Inn. Dari pinggir jembatan ini Anda bisa menikmati pemandangan Colourful Houses Innbruck yang sering diabadikan sebagai kartu pos dan landmark untuk mengenalkan kota Innsbruck. Namun saat kami mengunjungi lokasi ini, kebetulan sedang ada pekerjaan renovasi pinggiran sungai Inn yang lokasi nya persis di sebelah jembatan Innbruck sehingga kami tidak dapat menyaksikan pemandangan bangunan warna warni  yang berdiri berjajar rapi di pinggir sungai ini dengan leluasa.

Innsbrucker Nordkettenbahnen Hungerburg

Dari jembatan Innbruck apabila Anda mengarah ke utara menyusuri jalan Herzog Otto Strabe, dengan berjalan kaki selama kurang lebih 15 menit, Anda akan sampai di Innsbrucker Hoftgarten, sebuah kebun yang luas milik kerajaan dengan pavilion berdiri megah di dalam nya. Di sini lah loket pembelian tiket dan halte terminal keberangkatan Nordkette Cable Car atau dalam bahasa Austria terkenal dengan nama Innsbrucker Nordkettenbahnen. Pegunungan Nordkette merupakan bagian dari taman alam terbesar di Austria, Karwendel Nature Park, yang dapat dijangkau dari pusat kota Innsbruck hanya dalam beberapa menit. Stasiun kereta gantung Hungerburg, dirancang oleh arsitek terkenal Zaha Hadid, telah menjadi bagian integral dari lanskap kota Innsbruck dan mewakili arsitektur paling modern di wilayah pegunungan. Kereta gantung memungkinkan pengunjung untuk mencapai Hungerburg hanya dalam 8 menit. Setelah mencapai stasiun Hungerburg, dengan berjalan kaki melintasi Hermann Buhl Square, Anda akan sampai ke stasiun cable car yang akan membawa pengunjung ke Seegrube, pada ketinggian 6,250 kaki. Di Seegrub ini wisatawan akan disuguhi view menakjubkan keindahan taman nasional terbesar di Austria,. Dari tempat ini pada musim dingin pengunjung dapat duduk santai sambil mengamati penggemar olah raga sky yang mempertontonkan keahlian nya melahap dan menaklukan rute sky paling curam dan sulit di Eropa. Dari terminal keberangkatan cable car Seegrub ini, Anda bisa melanjutkan ke titik Hafelekar yang berada pada ketinggian 7,401 kaki yang memiliki pemandangan yang tak kalah mengesankan. Di Hafelekar, Anda bisa berkunjung ke Alpine Park yang merupakan rumah bagi 3.000 spesies satwa liar dan 1.305 spesies tumbuhan yang tentu saja sangat sayang untuk dilewatkan begitu saja. Selain mengamati satwa dan tumbuhan liar, di titik ini Anda juga bisa menikmati pemandangan cantik ikonik panorama kota Innsbruck dari ketinggian dan pegunungan gagah tepat di depan mata. Bila Anda ingin menikmati sensasi menaiki Innsbrucker Nordkettenbahnen, catat waktu operasi nya berikut ini :

Hungerburgbahn ( round trip 9 euro)
Weekdays 07.15 am – 7.15 pm
Weekend + holidays 8.00 am – 7.15 pm
Departs every 15 minutes

Seegrubebahn (round trip 31.10 euro)
Daily 8.30 am – 5.30 pm Departs every 15 minutes
Friday-evening ride 6.00 pm – 11.30 pm Departs every 30 minutes

Hafelekarbahn (round trip 34.50 euro)
Daily 9.00 am – 5.00 pm
Departs every 15 minutes

Biasanya selama bulan November, cable car ini akan ditutup untuk keperluan pemeriksaan dan perawatan, silakan cek jadwal inspection nya di situs ini https://nordkette.com/en/

Puas jalan-jalan ke Eropa, main ke Bangkok yuuk Wisata Keren dan Nagih di Kota Bangkok

 

One thought on “Menikmati wisata kawasan Old Town kota Innsbruck

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *