Visa Australia : Panduan Pengurusan Visa Australia Family Online

Semula kami berpendapat, mengurus visa kunjungan wisata turis ke negara Australia itu rumit dan susah. Namun, anggapan itu sirna setelah tahu bahwa visa Australia bisa diurus mandiri secara online. Tidak perlu lagi capek pergi ke konsulat atau pihak ketiga. Cukup duduk tenang di rumah, siapkan dokumen yang diperlukan, dan laptop berikut akses internetnya. Anda sudah bisa melakukan pengurusan visa Australia secara mandiri. Cukup banyak situs travel blog yang membahas cara pengajuan visa Australia secara online. Tulisan ini hanya tambahan pelengkap informasi sesuai pengalaman yang kami alami. Kali ini kami akan mengurus secara mandiri visa family, suami, istri dan dua orang putri. Salah satu point penting yang kudu disiapkan adalah kelengkapan dokumen. OKE! Berikut dokumen yang musti disiapkan sebelum proses pengajuan visa online dilakukan, yaitu:

1. Photo digital ukuran passport background putih ukuran 3×4. Anda bisa mengedit dan membuat ukuran photo visa-nya dengan aplikasi foto editing yang banyak dijumpai di apps store smartphone.
2. Scan Paspor, halaman depan dan semua halaman riwayat perjalanan.
3. Scan Kartu Keluarga.
4. Kartu Tanda Penduduk (KTP), bagi anak yang belum berusia 17 tahun pakai Akte Kelahiran.
5. Surat Keterangan Kerja dari kantor atau perusahaan tempat kita bekerja.
6. Bukti Keuangan, berupa scan rekening koran bank tiga bulan terakhir.
7. SPT Pajak tahun terakhir (bila ada).
8. Itinerary, meliputi daftar beberapa destinasi wisata dan tempat menginap selama Anda di Australia.
9. Tiket Penerbangan PP (bila ada).
10. Travel Insurance.
11. Dokumen booking-an hotel selama di Australia.
12. Mengisi Form 1229 bilamana Anda mengajak putra-putri kesayangan selama berwisata di Australia.
13. Membuat Group List Detail.

Setelah semua dokumen di-scan atau digital siap, barulah Anda kunjungi alamat situs pengajuan visa australia secara online. Klik daftar member login-nya. Alamat website untuk pengajuan visa secara online adalah https://online.immi.gov.au/lusc/login. Selanjutnya, klik CreateImmiAccount button. Lanjutkan pengisian informasi sesuai dengan dokumen data diri Anda. Cukup buat 1 akun saja ya… Akun ini bisa dipakai untuk apply banyak orang dalam satu group atau family. So, kalau perginya rame-rame, mending diwakilkan dalam satu akun dan satu email saja. Untuk mempermudah tracking-nya nanti. Ough ya, jangan lupa saat daftar, pilih individual karena Anda bukan agen travel. 🙂 Setelah proses verifikasi berhasil dan akun Anda aktif, proses pengisian data diri ke situs aplikasi visa online dimulai. Satu yang kudu diingat, bila Anda pergi bersama family atau group, masing-masing anggota family harus buat satu aplikasi visa. Jadi karena kami berempat ya… musti buat empat aplikasi berbeda. Buat ID Group di menu Manage Group. Nanti setiap buat aplikasi pengajuan setiap member family selalu mencantumkan ID Group ini. Agar mudah melacak-nya.

Karena keperluan kami adalah kunjungan wisata maka pilihan visa yang gunakan Visitor Visa (600), untuk keperluan lain, bisa disesuaikan sesuai kebutuhannya. Lalu ikuti dan isi saja form online-nya dengan teliti dan benar. Tetap sabar, teliti dan selalu double cross check untuk memastikan satu per satu data yang kita input benar. Setelah Anda yakin data input sudah benar, tahap berikutnya adalah masuk ke proses upload dokumen. Kalau data sudah siap dan tersimpan di folder per member family di komputer, tinggal proses upload satu per satu. Jangan lupa, bagi Anda yang membawa putra-putri isi form 1229. Saat proses upload selesai dan dinyatakan OKE by system, nanti akan muncul perintah payment. Anda bisa bayar via Kartu Kredit. Saat pembayaran berhasil, proses pengajuan approval visa pun dimulai. Untuk satu aplikasi visa, biayanya adalah AUD 140. Tepat tujuh (7) hari setelah proses pembayaran, Alhamdulillah visa kami disetujui. Granted visa permit selama tiga (3) tahun multi entry visit. 😀

Beberapa Tips Penting sesuai Pengalaman Pengajuan Kemarin:

1. Pada menu isian “apakah Anda mewakili diri sendiri”, jawab YES dan input email yang udah terdaftar di ImmiAccount. Bila Anda tidak melakukan ini dijamin kudu buat buat surat kuasa pengurusan, di-scan dan harus upload dokumen.

2. Pada menu isian “berapa lama tinggal di Australia”, sebaiknya pilih tidak lebih dari 3 bulan. Bila diisi lebih dari 3 bulan, Anda diminta menyertakan surat keterangan kesehatan dari Rumah Sakit yang dirujuk kedubes Australia dan upload dokumen-nya ke system. Visa tidak akan diproses selama suratnya tidak ada. Biasanya Anda akan diberikan waktu selama 3 minggu untuk melengkapi dokumen ini. Dan hal ini terjadi pada salah satu pengajuan visa online kami. Karena kesalahpahaman dalam mengartikan salah satu klausul persyaratan pengajuan visa. Begitu confirm, upload dan proses pembayaran berhasil, muncul tanda flag di salah satu list member aplikasi kami. Tanda flag ini menandakan ada hal yang harus kami lengkapi agar visa pengajuan kami diproses.

Setelah mempelajari kasusnya lebih dalam, ternyata salah satu dari kami harus menyertakan surat keterangan kesehatan dari institusi kesehatan rujukan kedubes Australia. Pening kepala barbie nich 🙁 Karena sudah melewati proses upload, konfirmasi, verifikasi dan pembayaran visa maka kami sudah tidak bisa lagi mengubah sendiri isian form secara online. Semua data sudah di locked. Kami pun ngubek-ubek situs FAQ pengajuan visa online-nya. Alhamdulilah saya menemukan pencerahan. Di menu pengajuan setelah kita login, nanti akan muncul nama-nama orang yang mengajukan visa. Klik saja nama yang ada tanda flag nya. Klik menu update details, pilih menu dan klik change information detail. Nanti akan muncul 3 kolom isian. Satu: isian informasi yang akan diubah. Waktu itu saya isi “Berapa lama tinggal di Aussie” = lebih dari 3 bulan. Dua: isian informasi perubahannya. Saya isi “Berapa lama tinggal di Aussie” = tidak lebih dari 3 bulan. Tiga: Alasan kenapa informasi itu ingin diubah. Saya isi Kekeliruan atau salah paham dalam mengartikan klausul tersebut di atas. Klik tombil confirm, save dan upload. Beberapa hari saya check, tanda flag itu tetap ada. Berarti request update details saya belum diproses. Saya tetap berketetapan hati menunggu dengan tidak melakukan pengurusan surat kesehatan. Dibarengi dengan perasaan deg-deg plass dan harap-harap cemas. Alhamdulillah, hari Senin pagi, tanggal 1 April 2019, tepat 7 hari setelah proses pembayaran email yang ditunggu-tunggupun datang. Pemberitahuan visa granted itu pun datang. Tanpa kami harus melampirkan surat keterangan kesehatan yang diminta. 🙂

Bagi Anda yang berdomisili di luar Jakarta, uruslah sendiri visa kunjungan Australia Anda dan pergunakan fasilitas pengajuan visa online ini. Aman, cepat dan transparan. 🙂

Setelah visa di approved kedubes australia, saatnya nglencer ke negeri Kanguru. Yuuk simak kisah traveling kami saat mampir di bandara Kingsford Sydney berikut ini : Transit Semalam di Bandara Kingsford Sydney